2.5 and/or gates
1.Pendahuluan[Back]
Suatu fungsi logika/operasi logika adalah hubungan antara variabel biner pada masukan dan variabel biner pada keluaran dari suatu rangkaian digital yang mengikuti hukum ajaran boolean. Di dalam aljabar boolean semua hubungan logika antara variabel-variabel biner dapat dijelaskan oleh 3 logika dasar yaitu :
• Operasi not (negation)
• Operasi and (conjuction)
• Operasi or (disconjuction)
Operasi tersebut dijelaskan dalam tiga bentuk yaitu :
• Tabel fungsi (tabel kebenaran)
• Simbol rangkaian untuk menjelaskan rangkaian digital
• Persamaan fungsi
2.Tujuan[Back]
• Mengetahui dan memahami materi tentang gerbang or/and
• Dapat memahami dan mempelajari cara kerja dan dapat melakukan simulasi dari gerbang or/and
• Dapat membuktikan tabel kebenaran dari rangkaian gerbang and/or
3.Alat dan Bahan[Back]
1. Gerbang And
Gerbang AND digunakan untuk menghasilkan
logika 1 jika semua masukan berlogika 1, jika tidak maka output yang dihasilkan akan berlogika 0.
2. Gerbang Or
Gerbang OR digunakan untuk menghasilkan
logika 0 jika semua masukan berlogika 0, jika tidak maka output yang dihasilkan akan berlogika 1.
3. LED
Light Emiting Diode (LED) adalah komponen yang dapat memancarkan cahaya. Struktur LED sama dengan dioda.
Light Emiting Diode (LED) adalah komponen yang dapat memancarkan cahaya. Struktur LED sama dengan dioda.
4. Switch
Fungsi switch untuk menghubungkan dan memutuskan aliran listrik (arus listrik) pada jaringan arus listrik kuat maupun jaringan arus listrik yang lemah.
5. Baterai
Baterai merupakan sebuah sel listrik yang memiliki proses elektrokimia yang reversible dengan tingkat keefisiensian yang tinggi. Proses elektrokimia adalah proses pengubahan energi kimia menjadi energi listrik yang terjadi pada saat proses pengosongan baterai serta proses pengubahan energi listrik menjadi energi kimia yang terjadi pada saat proses pengisian baterai.
7. Dioda
Dioda adalah komponen aktif dua kutub yang pada umumnya bersifat semikonduktor yang fungsinya mengubah arus bolak balik (AC) menjadi arus searah (DC).
8. Resistor
4.Dasar Teori[Back]
Operasi logika adalah hubungan antara variabel biner pada masukan dan variabel biner pada keluaran dari suatu rangkaian digital yang mengikuti hukum ajaran boolean.
1. Gerbang and
Gerbang and digunakan untuk menghasilkan logika 1 jika semua masukan berlogika 1, jika tidak maka output yang dihasilkan akan berlogika 0.
Dari tabel kebenaran pada tabel di atas, dapat diketahui bahwa output pada gerbang and hanya akan berlogika 1 jika kedua inputnya berlogika 1.
2. Gerbang Or
Gerbang OR digunakan untuk menghasilkan
logika 0 jika semua masukan berlogika 0, jika tidak maka output yang dihasilkan akan berlogika 1.
Dari tabel kebenaran pada tabel di atas, dapat diketahui bahwa output pada gerbang OR hanya akan berlogika 0 jika kedua inputnya berlogika 0 dan jika tidak akan berlogika 1.
Contoh soal (Example, Problem, dan Pilihan Ganda)
a. Example
1. Tentukan Vout pada rangkaian 2.38.
Jawaban : Pada rangkaian diatas terdapat 10 V di terminal 1. Terminal 2 dengan input 0 V pada dasarnya berada di potensial ground, seperti yang ditunjukkan pada jaringan yang digambar ulang pada Gambar. 2.39. Gambar 2.39 "menyarankan" D1 mungkin dalam status "aktif" karena diterapkan 10 V sementara D 2 dengan sisi "positif" di 0 V mungkin "tidak aktif".
Langkah selanjutnya adalah memeriksa bahwa tidak ada kontradiksi dengan asumsi. Artinya, perhatikan bahwa polaritas melintasi D1 adalah seperti menyalakannya dan polaritasnya D2 seperti mematikannya. Untuk D 1 keadaan "on" menetapkan Vo dimana Vo = E- VD = 10 V - 0,7 V = 9,3 V. Dengan 9,3 V di sisi katoda (-) dari D 2 dan Vo di anode (+) sisi, D 2 sudah pasti dalam keadaan "mati". Arah saat ini dan hasil- Jalur berkelanjutan untuk konduksi lebih lanjut mengkonfirmasi asumsi kami itu D 1 sedang melakukan. Asumsi kami tampaknya dikonfirmasi oleh tegangan dan arus yang dihasilkan, dan analisis awal kami dapat dianggap benar. Tingkat tegangan keluaran bukan 10V seperti yang didefinisikan untuk masukan 1, tetapi 9,3 V cukup besar untuk dianggap sebagai tingkat 1. Oleh karena itu, keluaran berada pada tingkat 1 dengan hanya satu masukan, yang menunjukkan hal itu gerbang itu adalah gerbang OR. Analisis jaringan yang sama dengan dua input 10 V akan menghasilkan kedua dioda dalam status "on" dan output 9,3 V. Input 0-V pada kedua input tidak akan menyediakan 0,7 V yang diperlukan untuk memutar dioda aktif, dan output akan menjadi 0 karena level output 0 V.
Langkah selanjutnya adalah memeriksa bahwa tidak ada kontradiksi dengan asumsi. Artinya, perhatikan bahwa polaritas melintasi D1 adalah seperti menyalakannya dan polaritasnya D2 seperti mematikannya. Untuk D 1 keadaan "on" menetapkan Vo dimana Vo = E- VD = 10 V - 0,7 V = 9,3 V. Dengan 9,3 V di sisi katoda (-) dari D 2 dan Vo di anode (+) sisi, D 2 sudah pasti dalam keadaan "mati". Arah saat ini dan hasil- Jalur berkelanjutan untuk konduksi lebih lanjut mengkonfirmasi asumsi kami itu D 1 sedang melakukan. Asumsi kami tampaknya dikonfirmasi oleh tegangan dan arus yang dihasilkan, dan analisis awal kami dapat dianggap benar. Tingkat tegangan keluaran bukan 10V seperti yang didefinisikan untuk masukan 1, tetapi 9,3 V cukup besar untuk dianggap sebagai tingkat 1. Oleh karena itu, keluaran berada pada tingkat 1 dengan hanya satu masukan, yang menunjukkan hal itu gerbang itu adalah gerbang OR. Analisis jaringan yang sama dengan dua input 10 V akan menghasilkan kedua dioda dalam status "on" dan output 9,3 V. Input 0-V pada kedua input tidak akan menyediakan 0,7 V yang diperlukan untuk memutar dioda aktif, dan output akan menjadi 0 karena level output 0 V.
2. Pada rangkaian OR terminal 1 memiliki tegangan sebesar 8 volt, dan terminal 2 memiliki tegangan 0 Volt. Berapakah tegangan output pada rangkaian tersebut!
Jawaban : Sesuai pada tabel gerbang logika or saat terminal 1 memiliki level logika 1(tinggi) dan terminal 2 memiliki gerbang logika 0 (rendah) maka output adalah level logika tinggi. Jadi tegangan output nya sebesar 8 volt.
3 . Suatu rangkaian gerbang AND, pada terminal 1 mempunyai tegangan sebesar
0 volt dan terminal 2 memiliki tegangan sebesar 10 volt berapakah tegangan
outputnya?
Jawaban : Jika suatu rangkaian yang menggunakan gerbang AND jika terdapat salah satu
rangkaian bernilai logika 0 (rendah) atau keduanya , maka output yang dihasilkan
bernilai logika 0 (rendah). sehingga output sebesar 0 volt.
b. Problem
1. Perhatikan gambar dibawah ini!
Tentukan Vout dari rangkaian berikut!
Jawaban : Rangkaian diatas merupakan gerbang or, menurut tabel kebenaran gerbang or, maka harga dari Vout nya adalah Vout = E - Vk (Vout = 10 V - 0,71 V = 9,21 V)
2. Perhatikan gambar di bawah ini!
Berapa arus yang mengalir pada rangkaian tersebut?
Jawaban : Karena rangkaian tersebut juga termasuk gerbang or, maka harga Vout nya dapat dicari menggunakan rumus I = (E - Vk)/R (I = (10 V-0,7 V)/1k = 9,3 V)
3. Perhatikan gambar di bawah ini!
Berapa Vout dari rangkaian berikut?
Jawaban : Karena rangkaian pada gambar di atas termasuk gerbang and, maka menurut tabel kebenaran gerbang and maka Vout = V dioda (Vout = 0,7 V)
c. Soal Pilihan Ganda
1. Dibawah ini merupakan gambar gerbang :
B. Gerbang logika or
C. Gerbang logika NAND
D. Gerbang logika XOR
E. Gerbang logika NOR
2. Rangkaian elektronik yang beroperasi pada satu atau lebih sinyal masukan untuk menghasilkan keluaran standar adalah pengertian dari :
A. Rangkaian Seri
B. Rangkaian Paralel
C. Sinyal Logika
C. Sinyal Logika
D. Gerbang Logika
E. Dioda
3. Ekspresi boolean gerbang OR adalah :
A. AB
B, A'B+AB'
C. A+B
D. A'B'
E. A/B
5. Percobaan[Back]
A. Langkah-langkah Percobaan
•
Untuk membuat rangkaian ini, pertama, siapkan semua alat dan bahan yang
bersangkutan, di ambil dari library proteus
• Letakkan semua alat dan
bahan sesuai dengan posisi dimana alat dan bahan terletak.
• Tepatkan posisi letak nya dengan gambar rangkaian
• Selanjutnya, hubungkan semua alat dan bahan menjadi suatu rangkaian yang utuh
• Lalu mencoba menjalankan rangkaian , jika tidak terjadi error, maka rangkaian akan berfungsi yang berarti rangkaian bekerja.
• Tepatkan posisi letak nya dengan gambar rangkaian
• Selanjutnya, hubungkan semua alat dan bahan menjadi suatu rangkaian yang utuh
• Lalu mencoba menjalankan rangkaian , jika tidak terjadi error, maka rangkaian akan berfungsi yang berarti rangkaian bekerja.
B. Prinsip Kerja
1. Input dimulai dari tegangan baterai kemudian mengalir ke dioda kemudian lanjut ke resistor dan menghasilkan output arus keluaran berada pada tingkat 1 dengan hanya satu masukan, yang menunjukkan hal itu gerbang itu adalah gerbang OR. Analisis jaringan yang sama dengan dua input 10 V akan menghasilkan kedua dioda dalam status "on" dan output 9,3 V. Input 0 V pada kedua input tidak akan menyediakan 0,7 V yang diperlukan untuk memutar dioda aktif, dan output akan menjadi 0 karena level output 0 V
2. Untuk D1, dari mana akan datang 0,7 V jika tegangan input dan sumber berada pada level yang samadan menciptakan "tekanan" yang berlawanan D2 diasumsikan dalam keadaan "on" karena tegangan rendah di sisi katoda dan ketersediaan sumber 10-V melalui Resistor 1-k. Untuk jaringan dari Gambar 2.42 tegangan pada Vo adalah 0,7 V karena bias maju dioda D 2. Dengan 0,7 V di anoda D1 dan 10 V di katoda, D 1 sudah pasti dalam keadaan "mati". Meskipun tidak 0 V seperti yang didefinisikan sebelumnya untuk level 0, tegangan keluaran cukup kecil untuk dianggap sebagai level 0. Untuk gerbang AND, oleh karena itu, satu masukan akan menghasilkan keluaran tingkat 0.
C. Rangkaian Simulasi
Rangkaian 2.40
Video rangkaian 2.40
Rangkaian 2.41
Video rangkaian 2.41
6. Download File[Back]
- Download File HTML klik disini
- Download gambar rangkaian 2.39 klik disini
- Download gambar rangkaian 2.40 klik disini
- Download gambar rangkaian 2.41 klik disini
- Download gambar rangkaian 2.42 klik disini
- Download gambar rangkaian 2.43 klik disini
- Download datasheet baterai klik disini
- Download datasheet resistor klik disini
- Download datasheet dioda klik disini
- Download datasheet voltmeter klik disini
- Download datasheet amperemeter klik disini
- Video rangkaian 2.39 klik disini
- Video rangkaian 2.40 klik disini
- Video rangkaian 2.41 klik disini
- Video rangkaian 2.42 klik disini
- Video rangkaian 2.43 klik disini
Komentar
Posting Komentar